Biaya Administrasi PSJT (Penyelesaian Sebelum Jatuh Tempo)

10/08/2024 . 3 min read

Berencana melunasi pinjaman Anda lebih cepat dari jadwal? Bagus! Namun, sebelum mengambil langkah tersebut, penting untuk memahami tentang Biaya Administrasi Penyelesaian Sebelum Jatuh Tempo (PSJT). Artikel ini akan membahas secara detail tentang perhitungan biaya administrasi PSJT, faktor-faktor yang mempengaruhinya, dan tips untuk meminimalisir biaya tersebut. Simak informasi lengkapnya di bawah ini!

Apa Itu Biaya Administrasi PSJT?

Biaya administrasi PSJT adalah biaya yang dikenakan oleh lembaga pemberi pinjaman (bank atau lembaga keuangan lainnya) ketika Anda melunasi pinjaman sebelum jatuh tempo. Biaya ini dimaksudkan untuk mengkompensasi potensi pendapatan yang hilang oleh pemberi pinjaman karena pelunasan lebih awal.

Bayangkan, Anda meminjam uang dengan jangka waktu tertentu dan bunga yang telah disepakati. Ketika Anda melunasi pinjaman lebih cepat, pemberi pinjaman kehilangan potensi pendapatan bunga dari sisa tenor pinjaman. Oleh karena itu, mereka mengenakan biaya administrasi PSJT.

Cara Menghitung Biaya Administrasi PSJT dan Contoh Kasus

Biaya administrasi PSJT biasanya dihitung berdasarkan persentase tertentu dari total pinjaman yang dilunasi sebelum jatuh tempo. Persentase ini bervariasi tergantung pada kebijakan masing-masing lembaga pemberi pinjaman dan jenis pinjaman yang Anda ambil. Umumnya, persentase biaya administrasi PSJT berkisar antara 1-5%.

Baca : Adakah Penalty Pelunasan Sebelum Jatuh Tempo di Property Syariah?

Berikut adalah rumus sederhana untuk menghitung biaya administrasi PSJT:

Biaya Administrasi PSJT = Total Pinjaman yang Dilunasi x Persentase Biaya Administrasi PSJT

Contoh Kasus:

Misalnya, Anda memiliki pinjaman sebesar Rp100 juta dengan sisa tenor 1 tahun dan biaya administrasi PSJT sebesar 2%. Maka, biaya administrasi yang harus Anda bayar adalah:

Rp100.000.000 x 2% = Rp2.000.000

Jadi, Anda perlu menyiapkan dana tambahan sebesar Rp2 juta untuk biaya administrasi PSJT jika ingin melunasi pinjaman Anda lebih awal.

Faktor yang Mempengaruhi Biaya Administrasi PSJT

Besaran biaya administrasi PSJT dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain:

Jenis Pinjaman: Jenis pinjaman yang Anda ambil, misalnya Kredit Pemilikan Rumah (KPR), Kredit Tanpa Agunan (KTA), atau Kredit Kendaraan Bermotor (KKB), dapat mempengaruhi persentase biaya administrasi PSJT.
Lembaga Pemberi Pinjaman: Setiap lembaga pemberi pinjaman memiliki kebijakan yang berbeda-beda terkait biaya administrasi PSJT. Ada yang menetapkan persentase tetap, ada pula yang menggunakan sistem tiered pricing, di mana persentase biaya administrasi menurun seiring berkurangnya sisa tenor pinjaman.
Sisa Tenor Pinjaman: Semakin pendek sisa tenor pinjaman, semakin kecil pula biaya administrasi PSJT yang dikenakan.

Tips Meminimalisir Biaya Administrasi PSJT

Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk meminimalisir biaya administrasi PSJT:

Bandingkan Kebijakan dari Beberapa Lembaga: Sebelum mengajukan pinjaman, bandingkan kebijakan biaya administrasi PSJT dari beberapa lembaga pemberi pinjaman. Pilihlah lembaga yang menawarkan biaya administrasi yang paling rendah.
Negosiasikan dengan Pemberi Pinjaman: Cobalah untuk bernegosiasi dengan pemberi pinjaman untuk mendapatkan biaya administrasi PSJT yang lebih rendah, terutama jika Anda memiliki riwayat kredit yang baik.
Pertimbangkan Sisa Tenor Pinjaman: Jika memungkinkan, tunggu hingga sisa tenor pinjaman lebih pendek sebelum melunasi pinjaman lebih awal. Hal ini dapat membantu mengurangi biaya administrasi PSJT yang harus Anda bayar.
Pilih Properti Syariah dengan skema kredit tanpa Bank

Kesimpulan

Melunasi pinjaman lebih awal merupakan langkah finansial yang bijak. Namun, pastikan Anda memahami perhitungan biaya administrasi PSJT dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Dengan mempertimbangkan biaya ini dan membandingkan kebijakan dari berbagai lembaga, Anda dapat membuat keputusan finansial yang lebih tepat dan terhindar dari biaya yang tidak perlu.

Pastikan Anda memilih skema KPR Syariah, terutama yang tanpa bank, agar Anda terhindar dari penalty seperti ini. Lebih enak bukan?